Jika kita ingin tahu bagaimana masa
depan suatu bangsa, maka lihatlah pendidikannya. Sebab, pendidikan
adalah salah satu komponen terpenting yang menentukan nasib suatu
bangsa. Banyak fakta menunjukkan bahwa negara-negara maju pasti memiliki
sistem pendidikan yang baik. Contohnya Jepang, Korea Selatan, Finlandia
bahkan Malaysia sudah jauh meninggalkan Indonesia. Begitu pun dengan
negara-negara yang dulunya berada dalam kondisi yang tidak baik, mulai
terangkat derajatnya dengan sedikit demi sedikit membenahi sistem
pendidikan mereka. Hal tersebut bisa kita lihat dari negara seperti
China dan India yang sudah menjadi salah satu negara yang diperhitungkan
dunia.
Makna pendidikan
Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia,
pendidikan berasal dari kata dasar didik (mendidik), yaitu memelihara
dan memberi latihan (ajaran, pimpinan) mengenai akhlak dan kecerdasan
pikiran. Sedangkan pendidikan mempunyai pengertian yaitu proses pengubahan sikap dan
tata laku seseorang atau kelompok orang dalam usaha mendewasakan
manusia melalui upaya pengajaran dan latihan, proses perbuatan, cara
mendidik.
Pendidikan merupakan proses sistematis untuk meningkatkan harkat dan martabat manusia dengan menjadi pembelajar sepanjang hayat (lifelong learner).
Pendidikan harus mencakup dimensi (i) afektif yang tercermin pada
kualitas keimanan, akhlak mulia dan kepribadian unggul, (ii) kofnitif
yang terlihat pada kapasitas pikir dan daya intelektualitas untuk
menggali dan mengembangkan serta menguasai ilmu pengetahuan dan
teknologi serta (iii) psikomotorik yang dicerminkan oleh keterampilan
dan kecakapan teknis. Pendidikan seharusnya menjadi wahana strategis
bagi upaya mengembangkan segenap potensi yang ada pada setiap individu
masyarakat Indonesia.
Unesco (United Nation on Educational, Social, and Cultural Organization) menyebutkan bahwa empat pilar pendidikan menitikberatkan pada: (1) learning to know, (2) learning to do, (3) learning to be, (4) learning to live together.
Esensi keempat pilar tersebut adalah bahwa pendidikan mampu
menghasilkan manusia yang menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi,
pendidikan juga mampu menerapkannya dalam kehidupan demi kesejahteraan
masyarakat dan pendidikan merupakan sarana pengembangan diri manusia
setinggi dan seoptimal mungkin. Ketika pendidikan bisa menghasilkan
lulusan seperti ini maka pendidikan bisa menjadi kekuatan untuk
meningkatkan derajat dan martabat suatu bangsa.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar